Dewi Prasetyawati. Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Jaga terus keindahan bawah laut Wakatobi dengan tetap melindunginya


“WAKATOBI ANDALKAN WISATA SELAM DAN INDUSTRI KREATIF”

Potensi industri ekonomi kreatif di Wakatobi sangat besar karena daerah ini memiliki wilayah laut cukup luas.
"Kementerian Pariwisata akan membantu memasarkan kedua jenis pariwisata Wakatobi itu ke berbagai negara, terutama negara-negara Eropa," kata Firmansyah, di Wangiwangi, Jumat (4/5/2012).
Menurut Dirjen, kawasan perairan laut Wakatobi yang terletak di pusat segi tiga terumbu karang dunia, memiliki keindahan alam bawah laut yang sangat menakjubkan.
Agar kawasan ini memiliki daya tarik bagi banyak wisatawan, baik domestik maupun wisatawan mancanegara, maka ada empat hal yang mesti dibenahi. Pertama, infrastruktur yang mendukung kepariwisataan seperti marina, perhotelan, pengelola diving dan sebagainya.
Kedua, keindahan alamnya harus terus dijaga dengan tetap memperhatikan prinsip-prinsip pengelolaan lingkungan lestari dan keberlanjutan. Ketiga, masyarakatnya harus ramah dan mampu menjadi pemandu-pemandu wisata yang bisa menjelaskan kepada para wisatawan tentang keindahan alam bawah laut di dalam kawasan Wakatobi.
Keempat, lanjut Firmansyah, harus menciptakan kondisi yang dapat membuat para wisatawan merasa nyaman untuk datang dan tinggal menginap di Wakatobi. "Untuk menjadikan Wakatobi memiliki daya tarik bagi para wisatawan, keempat hal itu mutlak harus disiapkan di Wakatobi," katanya.
Firman memaparkan, jika para wisatawan sudah tertarik berkunjung di Wakatobi, maka untuk menumbuhkan perekonomian masyarakat, harus diupayakan pengembangan industri ekonomi kreatif seperti kerajinan yang bisa menjadi cinderamata bagi para wisatawan ketika kembali ke negara masing-masing.
"Potensi industri ekonomi kreatif di Wakatobi sangat besar karena daerah ini memiliki wilayah laut cukup luas yang didalamnya banyak terdapat kerang-kerangan yang bisa dikembangkan menjadi kerajinan bernilai ekonomi tinggi," katanya.

Pendapat saya tentang artikel di atas :
Potensi yang dimiliki oleh wakatobi memang sangat besar untuk menjadi tujuan pariwisata dunia. saya setuju dengan 4 unsur yang harus dimiliki oleh wakatobi yaitu :
1. Infrastruktur yang baik
2. Pengelolaan Lingkungan yang lestari dan berkelanjutan
3. masyarakat sekitar mampu menjadi pemandu yang ramah
4. terciptanya kondisi lingkungan yang nyaman

Wakatobi yang terletak di jantung Coral Reef Triangle merupakan salah satu surga penyelaman Indonesia yang harus tetap kita jaga bersama-sama keindahan dan kelestarian alam bawah lautnya. Meskipun wakatobi memiliki wilayah laut yang cukup luas, bukan berarti kita dengan semena-mena dapat mengambil kerang-kerangan, yang dapat dijadikan sebagai kerajinan yang dianggap memiliki nilai ekonomi yang sangat tinggi. Menurut saya ekonomi kreatif tidak harus mengambil apa yang dimiliki oleh wakatobi. Banyak hal lain yang dapat dilakukan oleh masyarakat sekitar maupun pemerintah untuk mengupayakan pembuatan cidera mata, tetapi tetap menjaga alam wakatobi dan bukan dengan cara mengambil karang-karangnya. 

Agar kepariwisataan wakatobi terus tumbuh subur dan tingkat kesejahteraan wakatobi dari sector wisata makin membaik, dibutuhkan dukungan dari semua pihak terutama sekali masyarakat agar tetap menjaga lingkungan perairannya dari segala macam tindakan yang bisa merusak potensi wisata bawah laut. 

Andalan wisatawan mancanegara berdatangan ke wakatobi selama beberapa tahun ini adalah karena keindahan bawah lautnya yang tetap dijaga dengan baik di wangi-wangi, kaledupa, tomia, dan binongko. Karang laut di wakatobi yang menjadi pelengkap daya tarik bawah laut wakatobi yang harus dijaga keutuhannya. Terumbu karang di tempat ini dilindungi maka wisatawan yang datang pun dilarang berdiri atau berjalan di atas karang dan biota laut lainnya. 
Karang-karang juga tidak boleh dibawa ke luar kawasan taman nasional, kecuali memperoleh izin khusus dari Kepala Balai Taman Nasional Wakatobi. Dulu sebelum masyarakar sadar akan lingkungan daerah mereka, masyarakat wakatobi selalu menggunakan bom ikan hanya sekedar untuk mengambil ikan dan mengakibatkan karang laut rusak. Tapi sekarang masyarakat wakatobi sudah sadar, merusak karang bawah laut berarti merusak sumber keuangan mereka. Akhirnya mereka pun menjaga karang laut di wakatobi. ini adalah hal yang sangat menggembirakan. 
Wakatobi yang merupakan kabupaten kepulauan yang baru terbentuk di tahun 2003. patut tetap kita jaga kelestarian alamnya baik oleh masyarakat sekitar maupun pemerintah di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Yang satu-satunya menjadi kabupaten di Indonesia yang seluruh wilayahnya berstatus Taman Nasional.






 Ekosistem terumbu karang yang dimiliki oleh wakatobi adalah 750 dari 850 spesies koral yang ada di dunia. 
 
Kekayaan biota laut ini tidak lain karena hamparan terumbu karang yang sangat luas di sepanjang perairan dengan topografi bawah laut yang berwarna-warni seperti bentuk slopflatdrop-offatoll dan underwater cave.

Lebih dari 112 jenis karang dari 13 famili diantaranya Acropora formosa, A. Hyacinthus, Psammocora profundasaflaPavona cactusLeptoseris yabei, Fungia molucensisLobophyllia robustaMerulina ampliataPlatygyra versiforaEuphyllia glabrescensTubastraea frondesStylophora pistillata, Sarcophyton throchelliophorum, dan Sinularia spp yang tinggal harmonis bersama penghuni bawah laut lainnya.







 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS